Kesalahan Memilih Sofa yang Bikin Ruang Tamu Terasa Sempit (Plus Solusinya!)

Pernah merasa ruang tamu kamu kok makin lama makin sumpek, padahal perabot nggak nambah? Bisa jadi biang keroknya adalah… sofa!

Yup, pemilihan sofa yang salah bisa bikin ruang tamu terasa sempit, pengap, dan nggak nyaman.

Banyak orang terlalu fokus pada model atau warnanya saja tanpa mempertimbangkan ukuran, proporsi, bahkan efek visualnya terhadap ruangan secara keseluruhan.

Nah, biar kamu nggak salah langkah, yuk simak 5 kesalahan memilih sofa yang sering bikin ruang tamu terasa penuh sesak – plus solusi praktis biar ruang tamu kamu tetap lega dan stylish!

1. Memilih Sofa Terlalu Besar untuk Ukuran Ruangan

Kesalahan paling umum. Banyak orang tergoda dengan sofa empuk dan panjang, padahal ruang tamunya terbatas. Akibatnya? Sofa makan tempat, jalur lalu-lintas jadi sempit, dan ruangan terasa sempit banget.

Solusi:

  • Ukur dulu ruang tamu kamu sebelum beli sofa.
  • Pilih sofa 2-seater atau sofa L kecil untuk ruang yang mungil.
  • Pertimbangkan sofa tanpa sandaran tangan agar terlihat lebih ringan.

Tips: Sisakan minimal 60–80 cm antara sofa dan dinding agar sirkulasi lancar.

2. Warna Sofa Terlalu Gelap

Sofa warna hitam atau cokelat tua memang elegan, tapi di ruang yang kecil dan minim cahaya, warna ini bisa membuat ruangan terasa sumpek dan suram.

Solusi:

  • Pilih sofa dengan warna netral cerah seperti putih tulang, krem, abu-abu terang, atau beige.
  • Kalau tetap ingin tone gelap, kombinasikan dengan dinding dan pencahayaan terang.
Baca Juga:  Ciptakan Suasana Bohemian yang Nyaman dengan 7 Inspirasi Ruang Tamu Ini

Tips: Warna terang memantulkan cahaya dan bikin ruang terasa lebih lapang.

3. Model Sofa Bulky dan Berat Secara Visual

Kesalahan Memilih Sofa: Model Sofa Bulky dan Berat Secara Visual

Sofa dengan sandaran tinggi, bantalan tebal, dan bentuk “berat” bikin ruangan kecil terasa makin penuh. Meskipun nyaman, sofa bulky bukan pilihan terbaik untuk ruang mungil.

Solusi:

  • Pilih sofa dengan desain ramping, kaki terbuka (leggy sofa), dan bentuk low-back.
  • Hindari model dengan banyak lekukan atau ornamen berlebihan.

Tips: Semakin ringan tampilan sofa, semakin “lega” efek visual di ruang tamu.

4. Penempatan Sofa yang Tidak Strategis

Menaruh sofa menempel di semua sisi dinding atau terlalu ke tengah ruangan bisa mengacaukan alur ruang dan bikin ruangan terasa tidak proporsional.

Solusi:

  • Letakkan sofa mengikuti layout ruangan, bukan memaksakan arah tertentu.
  • Buat zona dengan karpet agar sofa punya “area” tersendiri tanpa harus menguasai seluruh lantai.

Tips: Gunakan floating layout (sofa tidak menempel ke dinding) jika memungkinkan, agar ruangan terlihat lebih lapang.

5. Mengabaikan Fungsi Tambahan (Storage/Multifungsi)

Sofa yang hanya jadi tempat duduk tanpa fungsi tambahan bisa menyia-nyiakan ruang, apalagi di rumah mungil. Akhirnya, butuh meja tambahan, ottoman tambahan, dan ruang pun makin sesak.

Solusi:

  • Pilih sofa multifungsi: ada tempat penyimpanan di bawah dudukan, atau bisa dijadikan tempat tidur (sofa bed).
  • Gunakan ottoman berfungsi ganda sebagai meja atau penyimpanan.

Tips: Furnitur multifungsi = ruang tamu rapi tanpa perlu banyak barang!

Cara Memilih Sofa yang Tepat untuk Ruang Tamu Kecil

  • Selalu ukur ruangan dan tentukan ukuran sofa maksimal sebelum belanja.
  • Pilih sofa berkaki terbuka untuk kesan ringan dan melayang.
  • Gunakan warna senada dengan cat dinding agar tampak menyatu.
  • Cermin + sofa cerah = kombinasi ruang kecil terlihat luas!
  • Pencahayaan alami + sofa netral akan membuat ruang lebih fresh.
Baca Juga:  9 Inspirasi Desain Ruang Tamu dengan Palet Putih yang Menawan

Memilih sofa memang bukan soal gaya saja, tapi juga soal fungsi dan proporsi. Kesalahan kecil seperti ukuran yang kebesaran atau warna yang salah bisa berdampak besar pada kenyamanan dan visual ruang tamu kamu.

Untungnya, sekarang kamu sudah tahu kesalahan yang harus dihindari dan solusi cerdasnya. Jadi, saatnya upgrade ruang tamu dengan sofa yang pas, nyaman, dan pastinya bikin ruangan terasa lebih luas!

Share: